Artikel
Alamat: Jl. Taman Wijaya Kusuma,
Ps. Baru, Kec. Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
10710, Indonesia
S
Masjid Istiglal
merupakan salah satu bangunan bersejarah di Indonesia. Arsitek Masjid Istiqlal
yakni seorang Kristen Protestan bernama Frederich Silaban. Presiden Soekarno
memprakrsai pembangunan masjid ini. Tanda dimulainya pembangunan dilakukan oleh
Presiden Soekarno pada tanggal 24 Agustus 1951. Masjid Istiqlal dikenal sebagai
masjid terbesar se-Asia Tenggara. Masjid ini tidak hanya digunakan sebagai
aktivitas ibadah, tetapi juga digunakan untuk kantor berbagai organisasi Islam
di Indonesia, aktivitas sosial, dan kegiatan umum. Masjid ini sering digunakan
untuk sholat jumat, sholat idul fitri dan juga sholat idul adha.
Sumber : https://www.google.com/url?sa=i&source=images&cd=&ved=2ahUKEwje35bcxd_lAhUMQI8KHbzHCGcQjRx6BAgBEAQ&url=https%3A%2F%2Fberitagar.id%2Fartikel%2Fberita%2Frenovasi-masjid-istiqlal-dimulai-anggarannya-rp4563-miliar&psig=AOvVaw0PDjHRCCc0pSVQW7rX1ROu&ust=1573471891959574
Sejarah
Setelah perang
kemerdekaan Indonesia, mulai berkembang gagasan besar untuk mendirikan masjid
nasional. Ide pembangunan masjid tercetus setelah empat tahun proklamasi
kemerdekaan. Gagasan pembangunan masjid kenegaraan ini sejalan dengan tradisi
bangsa Indonesia yang sejak zaman kerajaan purba pernah membangun bangunan
monumental keagamaan yang melambangkan kejayaan negara. Misalnya pada zaman
kerajaan Hindu-Buddha bangsa Indonesia telah berjaya membangun candi Borobudur
dan Prambanan. Karena itulah pada masa kemerdekaan Indonesia terbit gagasan
membangun masjid agung yang megah dan pantas menyandang predikat sebagai masjid
negara berpenduduk muslim terbesar di dunia
Masjid Istiqlal
(arti harfiah: Masjid Merdeka) adalah masjid nasional negara Republik Indonesia
yang terletak di bekas Taman Wilhelmina, di Timur Laut Lapangan Medan Merdeka
yang di tengahnya berdiri Monumen Nasional (Monas), di pusat ibukota Jakarta.
Di seberang Timur masjid ini berdiri Gereja Katedral Jakarta.
Masjid ini
memiliki gaya arsitektur modern dengan dinding dan lantai berlapis marmer,
dihiasi ornamen geometrik dari baja antikarat. Bangunan utama masjid ini
terdiri dari lima lantai dan satu lantai dasar. Bangunan utama itu dimahkota
satu kubah besar berdiameter 45 meter yang ditopang 12 tiang besar. Menara
tunggal setinggi total 96,66 meter menjulang di sudut Selatan selasar masjid.
Masjid ini mampu menampung lebih dari 200.000 jamaah.
Pengunjung
Barack dan Michelle Obama
mengunjungi Masjid Istiqlal dipandu oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. Kyai
al-Hajj Ali Musthafa Ya'qub pada tanggal 10 November 2010.
Sebagai masjid
terbesar di Kawasan Timur Asia (Asia Tenggara dan Asia Timur), Masjid Istiqlal
menarik perhatian wisatawan dalam dan luar negeri, terutama wisatawan muslim
yang datang dari berbagai penjuru Indonesia ataupun wisatawan Muslim dari luar
negeri. Pengunjung muslim dapat langsung masuk dan berbaur dengan jemaah untuk
menunaikan salat berjamaah. Wisatawan non-Muslim diperbolehkan berkunjung dan
memasuki masjid ini, setelah sebelumnya mendapat pembekalan informasi mengenai
Islam dan Masjid Istiqlal. Pengunjung non-Muslim harus mengikuti tata cara
mengunjungi masjid seperti melepaskan alas kaki serta mengenakan busana yang
sopan dan pantas. Misalnya pengunjung tidak diperkenankan mengenakan celana
pendek atau pakaian yang kurang pantas (busana lengan pendek, kaus kutang atau
tank top). Pengunjung yang mengenakan celana pendek biasanya dipinjamkan
sarung, sedangkan pengunjung wanita diminta mengenakan kerudung. Meskipun demikian
bagian yang boleh dikunjungi kaum non-Muslim terbatas dan harus didampingi
pemandu. Misalnya pengunjung non-Muslim (kecuali tamu negara atau VVIP) tidak
diperkenankan memasuki lantai pertama ruang utama tempat mihrab dan mimbar,
tetapi diperbolehkan melihat bagian dalam ruangan ini dari balkon lantai kedua.
Selebihnya pengunjung non-Muslim boleh mengunjungi bagian lain seperti
pelataran terbuka, selasar, kaki menara dan koridor masjid
Kesimpulan
Artikel yang
berisi tentang Masjid Istiqlal diatas merupakan salah satu jenis kritik
arsitektur normatif metode doktrin. Metode doktrin merupakan metode yang
digunakan dimana dasar dalam pengambilan keputusan desain arsitektur yang
berangkat dari keterpesonaan dalam sejarah arsitektur.
Dalam artikel
diatas, di bagian sejarah paragraf satu menjelaskan dasar pembuatan Masjid
Istiqlal ini, yaitu karena tradisi Indonesia sejak zaman purba pernah membangun
bangunan monumental keagamaan yang melambangkan kejayaan negara.
Sumber :
http://jakarta-tourism.go.id/2017/news/2019/05/masjid-istiqlal
0 komentar:
Posting Komentar